Rafael Benitez mantan pelatih Liverpool, rupanya belum bisa melupakan mantan klubnya. Pelatih asal Spanyol itu mengaku masih memendam impian untuk kembali menukangi the Reds.
Benitez meninggalkan Liverpool pada akhir musim lalu dan sebagai suksesornya, Liverpool menunjuk pelatih senior, Roy Hudgson namun akhirnya, Hogdson juga harus dipecat di paruh putaran pertama. Rafa sendiri hijrah ke Inter Milan.
Benitez mengakui bahwa Kenny Dalglish telah melakukan pekerjaan yang sangat baik walaupun hanya berstatus caretaker sampai akhir musim ini, meski demikian, dia mengaku masih bermimpi untuk bekerja sama lagi dengan the Kop, julukan lain Liverpool.
"Saya sangat bangga menjadi manajer Liverpool dan saya ingin kembali di masa depan," ungkap Benitez, kepada Sky Sports News.
"Anda tak pernah tahu (kapan) karena Kenny melakukan pekerjaan yang sangat baik. Ini adalah masalah waktu. Anda tidak pernah tahu apa yang akan terjadi di masa depan."
"Ini akan jadi mimpi. Saya akan sangat senang untuk kembali di masa depan," tambahnya.
Benitez mengaku, dirinya kini menanti tawaran dari Inggris, namun bukan dari rival Liverpool, seperti Everton dan Manchester United.
"Fans di Liverpool tahu saya tak akan pernah melatih klub rival dan saya pikir mereka juga tak akan memberi tawaran pekerjaan pada saya."
"Saya profesional tapi jelas saya tak akan menangani beberapa klub, khususnya rival utama Liverpool. Saya tak akan menyebut nama, tapi itu mudah ditebak," pungkasnya.
Kini setelah menangani Inter selama enam bulan dan mempersembahkan satu gelar (Piala Dunia Antarklub), Benitez menjadi pengangguran dan sedang menanti penawaran dari beberapa klub.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar